BRAYA NEWS | MUARA TEWEH – Tindakan sekelompok pemuda ini benar-benar tidak terpuji. Bukannya bersama-sama menjaga dan merawat fasilitas umum yang telah dibangun oleh pemerintah, mereka justru dengan sengaja ingin merusak fasilitas jembatan penyebrangan Muara Teweh-Jingah yang dibangun oleh pemerintah, yakni dengan menendang-nendang pagar pengaman jembatan tersebut.
Aksi para pemuda ini pun viral dalam video pendek berdurasi 0.14 detik yang tersebar di media sosial. Tampak dalam video tersebut ada 3 orang pemuda, salah satunya merekam video dan juga ikut menendang pagar jembatan tersebut.
Tindakan para pelaku ini pun sontak membuat bayak netizen kesal. “Segera tangkap pelaku (dalam video red) yang merusak sarana pemerintah tersebut,” kata akun facebook aris Andriani dalam tulisannya pada komentar.
Sementara warga Net lainnya, dengan akun Lestari Auliya menulis, tidak jera kalau cuma dengan meminta maaf. Minta pelakunya memperbaikinya dengan menggunakan uang pribadinya sendiri, serta dalam perbaikannya benar-benar diawasi sampai dengan selesai. “Kda jera klo cuma minta maaf, suruh nya membaiki pake dana nya serongan terus diawasi sampai selesai diperbaiki pagar nya. Klo dah merasa kluar duit dan tenaga masih kda jara, mula apa j lagi sambatan nya,” cetus Lestari Auliya.
Sehubungan dengan hal ini, Kepala Dinas PUPR, M Iman Topik Melalui Kabid Bina Marga Dinas PUPR Barito Utara, Dedi yang dikonfirmasi wartawan mengatakan, bahwa permasalahan ini telah pihaknya laporkan ke aparat penegak hukum dan saat ini masih dalam proses. “Sesuai petunjuk pimpinan kami sudah koordinasikan ke Polsek Teweh Tengah,” ucap Dedi melalui pesan WA.
Sekedar informasi bahwa jembatan Muara Teweh-Jingah ini dibangun pemerintah daerah dengan program Proyek Multi Years. Pembangunan jembatan penyeberangan ini menelan biaya yang sangat besar dan rencananya jembatan ini akan diresmikan pada akhir bulan September ini.(red)